Ahad, 23 Jun 2013

Addin

Addin


Gambar Najib Di Malukan Tersebar..

Posted: 23 Jun 2013 10:17 AM PDT


Perdana Menteri Hj Najib pun hadir ke himpunan blackout. Najib dah salah attend prog, amik kau makan kasut! ~fb dppk Tambun
Man 'whacks' Najib
KUALA LUMPUR: While politicians delivered fiery speeches at Padang Merbok, one elderly man decided to show his frustration by beating Prime Minister Najib Tun Razak's portrait with a slipper.
"Najib knows how to make laws but he doesn't understand on how to follow them. This is why he deserves it," said M Krishnan,55 before whacking Najib's portrait repeatedly. He also drank some water, before spitting it out on Najib's portrait. 
His actions received thunderous support from those around him, who cheered while he waved his slipper on the portrait. 
On what was his grouses against the government, Krishnan said he was a recipient of a public housing scheme (PPR) flat from the Kuala Lumpur City Hall (DBKL), two years ago.
However, he claimed that the flat was in a poor condition and accused DBKL of ignoring his complaints."So I stopped paying rent after three months. Now I owe DBKL about RM3,000 but I don't care," said Krishnan.
He added that the Socso office had also failed to compensate him in full despite an injury suffered during his working time.When asked if he feared the authorities may take action against him for his conduct, Krishnan told the media that he was not afraid to be arrested.
"If the police want to take action against me, go ahead. I'm not afraid," he said. ~free malaysia today




Iklan C (ii)
 

  

Rupanya Ini Punca Malaysia Tak Marah Pasal Jerebu Teruk

Posted: 23 Jun 2013 12:00 AM PDT


Ladang milik Malaysia terbakar di Riau

PETALING JAYA: Pengarah Jabatan Perhutanan Riau, Zulkifli Yusuf berkata, ladang syarikat dari Malaysia adalah antara yang terbakar di wilayah itu.

Kebakaran hutan di Sumatera menyebabkan jerebu dan asap tebal melanda Singapura dan Malaysia terutama di Johor dan Melaka.

Kata Zulkifli, antaranya ialah PT Langgam Inti Hibrida, yang berada di kawasan Desa Sering, Pelalawan, Kabupaten Pelalawan.

"Titik panas lain berada di kawasan ladang milik PT Bumi Reksa Nusa Sejati yang berada di Desa Simpang Kareman, Kecamatan Pelagiran, Kabupaten Indragiri Hilir."Manakala yang lain terbakar adalah milik PT Tunggal Mitra Platation, PT Abdi Platation, PT Jati Jaya Perkasa, PT Udaya Loh Dinawi dan PT Mustika Agro Lestari.

"Semuanya milik modal asing dari Malaysia."Jadi kami meluruskan (menjelaskan), itu bukan data yang dikeluarkan Jabatan Pehutanan. Titik panas itu dirakam satelit Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dari peta kami melihat kawasan itu berada di ladang warga dan milik asing," kata Zulkifli seperti dilapor viva.co.id.

Dalam perkembangan berkaitan, satelit pemantau cuaca dan pengesan panas bumi (NOAA) milik Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Riau mengesan 148 titik panas di wilayah itu.

Pemantauan Jabatan Perhutanan Riau, titik yang dirakam satelit sebahagian berada di kawasan ladang dan hutan tanaman industri milik Malaysia.

Channel News Asia pula melaporkan sebanyak 70 titik panas ditemui di Sarawak dan enam di Kelantan. Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dan cuaca di Malaysia panas dan kering.

Ini sekaligus menunjukkan kebakaran hutan ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia yang menyebabkan asap dan jerebu melanda Malaysia dan Singapura ~ free malaysia today



Iklan C (ii)
 

  

Tiada ulasan: